Menjadi Atlet Profesional, Mahesa: Bukan Berarti Sulit Berprestasi di Akademik

Barijani Mahesa Putra, Mahasiswa UI Dengan Segudang Prestasi Non Akademik dan Akademik (Dok Kemenpora RI)

Jakarta, WaraWiri.net - Barijani Mahesa Putra adalah seorang Atlet dari Cabang Olahraga (Cabor) Sepatu Roda yang mampu menepis stigma "berprestasi di cabang olahraga (cabor), akan sulit berprestasi di akademik."

Mahesa panggilan sehari-hari mahasiswa Universitas Indonesia (UI) itu berhasil meraih gelar Mahasiswa Berprestasi UI 2022 tingkat Program Vokasi.

Generasi bangsa kelahiran 23 Januari 2002 tersebut juga akan mewakili kampusnya dalam Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Nasional Program Diploma 2022, yang tahapan harus melewati seleksi wilayah dan seleksi nasional.

"Saya ingin merubah stigma yang mengatakan bahwa Atlet hanya dapat berprestasi di bidang non akademik. Hal itu juga menjadi motivasi saya untuk menghapuskan stigma tersebut,” jelasnya melalui situs web Kemenpora RI, Senin (27/06/22).

Prestasi Mahesa memang pantas diacungi jempol, selain berprestasi di bidang akademik dirinya juga mempunyai sederet prestasi gemilang di bidang non akademik.

Mahesa tercatat sebagai Atlet Sepatu Roda DKI Jakarta dengan berbagai prestasi tingkat nasional dan internasional.

Inilah segudang prestasi non akademik yang pernah ditorehkan Mahesa diantaranya:

*  Juara 1 Team Time Trial (TTT) 10 KM Putra dalam PON XX Papua 2021;

* Juara 1 Sprint 500 M+D Putra dalam PON XX Papua 2021;

* Meraih 2 emas, 2 perak dan 1 perunggu dari lima nomor pertandingan Cabor Sepatu Roda di PON XX Papua 2021; dan

* Juara 1 3000 M Rellay JIRTA Friendly Competition 2021.

Sedangkan untuk tingkat internasional, prestasi non akademik yang ditorehkan Mahesa sebagai berikut:

* 2 medali emas dan 1 perak pada Malaysia Open 2013;

* 1 medali perak dan 1 medali perunggu pada Malaysia Open 2015; dan

* 1 medali emas pada Half Marathon 21 KM di New York, Amerika Serikat pada 2018.

Mahesa beberapa kali mewakili Indonesia dalam kompetisi sepatu roda, seperti World Roller Games di Barcelona, Spanyol pada 2019 dan World Championship di Heerde, Belanda pada 2018.

Tahun ini Mahesa terpilih menjadi salah satu Atlet Sepatu Roda yang bakal berkompetisi di Asian Games Hangzhou pada tahun 2023 mendatang.

Namun demikian, perjalanan karier Mahesa menjadi Atlet Sepatu Roda tak terlepas dari dukungan dan doa kedua orang tuanya serta latihan keras yang dilakukannya.

Dari 2013 Mahesa telah fokus berlatih itensif di Cabor Sepatu Roda hingga pada tahun 2016 lalu ia terpilih menjadi Atlet Cabor Sepatu Roda DKI Jakarta.

Segudang prestasi yang diraihnya merupakan hasil kerja keras Mahesa yang mampu menyeimbangkan kehidupan kampus dan kegemarannya berolahraga. (Dinda)
Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar







ADVERTISING

ADVERTISING